Kelas 4, Matematika, Materi Pecahan Desimal dan Persen {Semester 1}

-

 Kelas 4, Matematika, Materi Pecahan Desimal dan Persen

Selasa, 15 September 2020

 

💟Pecahan Desimal dan Persen💟

 

💛Mengubah Bentuk Pecahan Menjadi Persen

 

💛Mengubah bentuk pecahan menjadi persen

Lihatlah soal pada gambar di atas, kemudian ubahlah menjadi bentuk pecahan. Apakah anak-anak sudah tahu caranya?

Sebenarnya untuk mengubah bentuk pecahan ke persen mudah, cukup kalikan dengan 100%.

Jadi, pada soal nomor 1 kita cukup kalikan 1/2 dengan 100. Tapi yang dikalikan adalah angka pembilangnya saja.

Jadi, 1/2 x 100% = 100/2 = 50%

Untuk soal nomor 2, kita harus mengubahnya menjadi pecahan biasa, yaitu 7/5.

Jadi, 7/5 x 100% = 700/5 = 140%

Untuk soal nomor 3, kita abaikan dulu tanda koma pada bilangan desimal. Jadi tersisa angka 74 saja.

Jadi, 74 x 100% = 7400% Namun karena ada dua angka di belakang koma pada 0,74 maka kita juga harus tambahkannya di dalam hasil tadi.

Hasil akhirnya adalah 74%

💛Mengubah Persen Menjadi Pecahan

 

 

💛Mengubah persen menjadi pecahan

Untuk mengubah persen menjadi pecahan sangat mudah. Karena pada dasarnya persen itu adalah perseratus.

Jadi kalau kita melihat 25% itu tandanya adalah 25/100. Setelah itu, kita bisa mengubahnya menjadi bentuk pecahan paling sederhana, yaitu 1/4.

Contoh lainnya adalah 60% yang artinya 60/100. Setelah disederhanakan maka kita bisa mendapatkan  3/5.

💛Mengubah Desimal ke Persen dan Sebaliknya


💛Mengubah persen ke desimal

Anak-anak, perhatikan gambar di atas untuk memahami cara mengubah persen menjadi desimal.

Seperti yang tertulis pada gambar, kuncinya adalah menambahkan koma setelah dua angka dari kanan karena pada dasarnya kita membagi angka persen dengan angka 100.

Jadi, seperti contoh 5% kita mengubahnya menjadi pecahan, yaitu 5/100. Setelah itu kita bagi 5 dengan 100, hasilnya adalah 0,05.

Untuk mudahnya kita bisa menambahkan dua angka 0 di sebelah kiri angka 5, kemudian menambahkan koma dua angka dari kanan.

Untuk soal 25%, kita hanya cukup menambahkan satu buah angka 0, karena pada dasarnya ia memiliki dua angka. Jadi, 0,25.

Untuk persen dalam bentuk koma seperti 74,5%, kita harus menambahkan koma dua angka setelah koma.

Jadi, koma harusnya terletak di sebelah kiri angka 7, tapi kita harus menambahkan angka 0 di depannya agar menjadi angka desimal, yaitu 0,745.


💛Mengubah desimal ke persen

Nah, kalau yang satu ini adalah cara mengubah desimal ke persen. Kuncinya adalah kita cukup kalikan dengan 100% dan memerhatikan jumlah angka di belakang koma.

Penjelasan selengkapnya bisa anak-anak lihat pada gambar, ya.

💟Tugas!

Ayo kerjakan Tugas Mandiri 1 di LKS Matematika Halaman 13-14!


Komentar

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Materi Bahasa Arab Kelas 4 Pelajaran Pertama (Mengenal Kata Sapaan dalam Bahasa Arab)

-
إِلْقَاءُ التَّحِيَّاتِ (KATA SAPAAN)   Kata sapaan yaitu kata yang digunakan untuk menyapa atau memberi salam kepada orang lain ketika bertemu. Terlebih lagi dalam perkenalan. Kita berusaha memberi kesan yang baik terhadap orang yang kita sapa. Dengan demikian, perkenalan akan berlangsung dengan baik. Untuk menyapa orang lain kita dapat menggunakan kata sapaan sebagai berikut : A.       Sapaan Islami ( تَحِيَّةُ الْإِسْلاَمِ ) Sapaan ini diucapkan kapan saja dan kepada siapa saja. Ucapannya adalah السَّلاَمُ عَلَيْكُمْ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ (semoga keselamatan atas kalian) dan jawabannya adalah وَعَلَيْكُمُ السَّلاَمُ وَرَحْمَةُ اللهِ وَبَرَكَاتُهُ (semoga keselamatan dan rahmat Allah atas kalian). B.       Sapaan Pada Waktu Pagi ( حِ تَحِيَّةُ الصَّبَ ا ) Sapaan ini diucapkan kepada orang lain pada waktu pagi hari. Ucapannya adalah صَبَاحُ الْخَيْرِ   (selamat pagi) jawabannya adalah صَبَاحُ النُّ...
Baca selengkapnya

Materi Tahun Baru Islam Kelas 4

-
           Tahun baru Islam 1 Muharram Hijriah merupakan hari penting dan bersejarah bagi umat Islam. Awal tahun baru Islam menandai peristiwa penting yang terjadi dalam sejarah Islam, yakni memperingati peristiwa hijrah Nabi Muhammad SAW dari kota Mekkah ke Madinah pada tahun 622 Masehi. Hal inilah penanggalan dalam Islam dinamakan Hijriah. Sejarah tahun baru Islam berawal dari kebimbangan umat Islam saat menentukan tahun. Hal ini tak lepas dari fakta sejarah pada zaman sebelum Nabi Muhammad SAW, orang-orang Arab tidak menggunakan tahun dalam menandai peristiwa apa pun. Tapi, hanya menggunakan hari dan bulan sehingga cukup membingungkan. Sebagai contoh, pada waktu itu Nabi Muhammad lahir pada tahun Gajah. Hal ini menjadi bukti bahwa pada waktu itu kalangan masyarakat Arab tidak menggunakan angka dalam menentukan tahun. Berawal dari sini, para sahabat Rasulullah SAW pun berkumpul untuk menentukan kalender Islam. Salah satunya yang hadir adalah Ut...
Baca selengkapnya

Materi Kelas 4 Tema 1, Subtema 3, [IPS]

-
Kita patut bangga dengan keragaman sosial dan budaya yang kita miliki, dari Sabang sampai Merauke beragam kebudayaan, suku, bangsa, bahasa, adat istiadat, agama dan banyak lagi kekayaan sistem gagasan, tindakan, dan hasil karya manusia Indonesia. Keragaman sosial dan budaya inilah yang berpotensi sebagai sumber daya yang dapat membawa manusia Indonesia dikenal dunia dengan keunikan dan corak warna-warni kebudayaan. Bentuk-Bentuk Keragaman Sosial dan Budaya di Indonesia Indonesia adalah negara besar dengan banyak pulau tersebar dari Sabang sampai Merauke. Oleh sebab itu negara Indonesia memiliki memiliki suku bangsa, budaya, bahasa, dan agama yang beragam.    Keragaman ini membuat Indonesia semakin kuat seperti semboyan negara ini, Bhinneka Tunggal Ika, yang berarti : walaupun berbeda harus tetap satu.    Di negara yang majemuk ini, kami sudah rangkumkan 8 jenis keragaman sosial dan budaya yang ada di Indonesia. Bisa dibaca sebagai berikut ini.   ...
Baca selengkapnya